Besi, salah satu logam

Besi, salah satu logam yang paling berlimpah di Bumi, adalah penting untuk bentuk kehidupan yang paling dan fisiologi manusia normal. Besi merupakan bagian integral dari banyak protein dan enzim yang menjaga kesehatan yang baik. Pada manusia, zat besi merupakan komponen penting dari protein yang terlibat dalam transportasi oksigen [1,2]. Hal ini juga penting untuk pengaturan pertumbuhan sel dan diferensiasi [3,4]. Kekurangan pengiriman oksigen batas besi untuk sel, sehingga kelelahan, kinerja yang buruk, dan imunitas menurun [1,5-6]. Di sisi lain, jumlah kelebihan zat besi bisa mengakibatkan keracunan dan bahkan kematian [7].

Hampir dua pertiga dari besi dalam tubuh ditemukan dalam hemoglobin, protein dalam sel darah merah yang membawa oksigen ke jaringan. Jumlah yang lebih kecil dari besi ditemukan dalam mioglobin, sebuah protein yang membantu suplai oksigen ke otot, dan dalam enzim yang membantu reaksi biokimia. Zat besi juga ditemukan dalam protein yang toko besi untuk kebutuhan masa depan dan bahwa besi diangkut dalam darah. Toko besi diatur oleh penyerapan zat besi usus [1,8].
Makanan apa yang memberikan besi?

Ada dua bentuk zat besi: heme dan nonheme. Heme besi berasal dari hemoglobin, protein dalam sel darah merah yang memberikan oksigen ke sel. Heme besi ditemukan dalam makanan hewan yang awalnya mengandung hemoglobin, seperti daging merah, ikan, dan unggas. Besi dalam makanan nabati seperti lentil dan kacang diatur dalam struktur kimia yang disebut zat besi nonheme [9]. Ini adalah bentuk dari besi ditambahkan ke besi yang diperkaya zat besi dan makanan yang diperkaya. Heme besi diserap lebih baik daripada besi nonheme, tetapi besi paling diet adalah zat besi nonheme [8].